Assalamu’alaikum, akhi dan ukhti pasti pernah melakukan aktivitas bersin dan menguap. Kita pasti tidak pernah tau kapan kita akan bersin ataupun menguap. Kita tidak akan pernah bisa menduga kapan? Dimana? jam berapa? dan tanggal berapa? kita akan terserang bersin dan menguap. Lalu bagaimana yang seharusnya kita lakukan saat kita bersin dan menguap??
Islam adalah agama yang telah menjelaskan adab berbagai hal sampai-sampai dalam hal yang kecil dan sederhana, semisal dalam hal bersin dan menguap. Ada adab yang islam jelaskan dalam aktivitas tersebut. Adab yang Rasulullah SAW ajarkan ini telah dibuktikan oleh para dokter. Sungguh ini adalah mukjizat yang luar biasa.
Mengenai Menguap
Bersin & Menguap Menurut Pandangan Islam |
Dalam hadist lain Nabi Muhammad SAW bersabda : “bila salah seorang dari kalian menguap maka hendaklah dia menahan mulutnya dengan tangannya karena sesungguhnya setan akan masuk” (HR. Muslim No.2995)
Bersin terjadi karena badan yang kering dan pori-pori kulit terbuka, dan tidak tercapainya rasa kenyang. Ini berbeda dengan orang yang menguap terjadi karena badan yang kekenyangan, dan badan terasa berat untuk beraktivitas, hal ini karena banyaknya makan. Bersin bisa menggerakkan orang untuk bisa beribadah, sedangkan mengup menjadikan orang itu malas (Fathul Baari 10/607)
Mengenai Bersin
Bersin & Menguap Menurut Pandangan Islam |
Dari Abu Musa Al-Asy’ari .r.a, beliau berkata bahwa beliau mendengar Rasulullah SAW bersabda : “bila slah seorang dari kalian bersin lalu memuji Allah maka tasymitlah dia. Tetapi bila dia tidak memuji Allah, maka jangan kamu tasymit dia” (HR. Muslim No.2992)
Tasymit ialah mengucapkan Yarhamukallah.
- Jadi, saat seorang bersin hendaklah dia mengucapkan “ALHAMDULILLAH”
- Lalu bagi kita yang mendengarnya hendaklah kita menjawab “YARHAMUKALLAH”
- Dan kemudian orang yang bersin tersebut menjawab “YAHDIKUMULLAH WA YUSHLIH BAALAKUM”
Para dokter di zaman sekarang mengatakan :
Menguap merupakan gejala yang menunjukkan bahwa otak dan tubuh orang tersebut membutuhkan oksigen dan nutrisi. Dan menguap dalah aktivitas menghirup udara dalam-dalam melalui mulut. Apabila mulut tetap dalam keadaan terbuka ketika menguap, maka berbagai jenis mikroba dan debu atau kutu masuk bersamaan dengan udara yang masuk ke dalam tubuh. Oleh karena itu, datang petunjuk nabawi yang mulia agar kita melawan “menguap” ini sekuat kemampuan kita. Atau pun menutup mulut dengan tangan kanan atau punggung tangan kiri.
Bersin adalah lawan dari menguap yaitu keluarnya udara dengan keras, kuat disertai hentakkan melalui dua lubang(hidung dan mulut). Maka akan terkuras dari badan bersamaan bersin ini sejumlah hal seperti debu, haba’(sesuatu yang sngat kecil, diudara, yang hanya terlihat ketika ada sinar matahari), atau kutu, atau mikroba yang terkadang masuk ke dalam organ pernafasan.
Bersin datang dari Yang Maha Rahman (pengasih), sebab padanya terdapat mamfaat yang besar bagi tubuh. Dan menguap datang Dari Syaithan and the geng, sebab ia mendatangkan bahaya bagi tubuh.
Wallahu a’lam bisshawab.....
Posting Komentar